MTQ Siantar Sitalasari, ke XVII Tahun 2024, di Masjid Muallifatul Bilad Kel.Setia Negara.

MTQ Siantar Sitalasari, ke XVII Tahun 2024, di Masjid Muallifatul Bilad Kel.Setia Negara.
P.Siantar,APPI/Indonesia-Monitoring.com.
Melalui Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) diharapkan isi kandungan Alquran benar diresapi, dihayati, serta diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menggaungkan ayat-ayat Alquran, berarti sedang menggaungkan nilai kemanusian, nilai kesalehan sosial, dan nilai keharmonisan.
Demikian disampaikan Wali Kota PSiantar dr Susanti Dewayani SpA dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kabag Hukum Setdako Hamdani Lubis SH dalam sambutannya di acara Pembukaan MTQ Tingkat Kecamatan Siantar Sitalasari ke XVII Tahun 2024, di Masjid Muallifatul Bilad, Rabu (10/01/2024).
Di awal sambutannya, dr Susanti memberikan apresiasi atas penyelenggaraan MTQ Tingkat Kecamatan Siantar Sitalasari ke XVII Tahun 2024.
Semoga kegiatan ini dapat mewujudkan keinginan kuat kita untuk membumikan Alquran, serta menegakkan Syiar Islam memperkokoh nilai ke-Islaman dalam tiap aspek kehidupan masyarakat, kata dr Susanti dalam sambutan tertulisnya.
Susanti berharap agar hakekat, makna, dan tujuan MTQ dapat senantiasa dipegang teguh dan dijunjung tinggi. Sehingga isi kandungan Alquran benar-benar diresapi, dihayati, serta diamalkan dalam kehidupan kesehariannya.
Ketika kita menggaungkan ayat-ayat Alquran, berarti kita juga sedang menggaungkan nilai kemanusian, nilai kesalehan sosial, dan nilai keharmonisan, tuturnya.
Lebih lanjut dikatakan, sebagai kota dengan miniatur kebhinekaan, PSiantar memiliki motto “Sapangambei Monoktok Hitei”, artinya bergotong royong atau bekerja sama untuk mencapai keadilan, kebahagiaan, dan cinta kasih. Oleh karena itu, masyarakat Kota PSiantar harus saling menghormati dan menghargai, saling menyejukkan serta saling tolong-menolong dalam kebaikan. Dengan demikian agar tercipta kehidupan masyarakat toleran dan kondusif. Hal tersebutlah menjadi modal untuk membangun Kota PSiantar yang Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas.
Saya yakin dan percaya, MTQ ini akan terus dilaksanakan dalam rangka mengukuhkan silaturahim dan kebersamaan. Sehingga kerjasama, sinergitas, dan kolaborasi antar semua pihak akan semakin kuat dalam membangun umat demi kesejahteraan rakyat menuju Pematang Siantar Bangkit dan Maju, serta terwujudnya kehidupan masyarakat yang rukun dan agamis, sebutnya.
Selain itu, harapan kita semua melalui momentum MTQ ini, semangat generasi muda semakin bertambah untuk mempelajari Alquran dan mengamalkannya, sehingga memiliki pengetahuan agama dan pengetahuan umum yang dilandasi akhlak yang mulia, tambahnya.
Dalam hal ini, masih kata Susanti pada sambutan tertulisnya, Pemerintah Kota (Pemko) PSiantar memiliki misi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang terdidik, sehat, berbudaya, dan agamis.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini mengajak para orangtua, para ulama, para ustad dan ustadzah, para penggiat organisasi Islam, dan para pimpinan lembaga pendidikan Islam untuk bekerja sama, berkolaborasi, dan bersinergi dengan Pemerintah Kota PSiantar, khususnya dalam pembangunan umat, ujarnya.
Susanti juga mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Kecamatan Siantar Sitalasari, para stakeholder, dan seluruh warga yang telah bersemangat dalam pelaksanaan MTQ Tingkat Kecamatan Siantar Sitalasari ke XVII Tahun 2024.
Kepada semua peserta, saya ucapkan selamat mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran. Semoga keikutsertaan saudara-saudari akan memberikan manfaat dan maslahat dalam mengembangkan Syiar Islam, tukasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Pematang Siantar Boy Iskandar Warongan SSos MSP menyampaikan kegiatan MTQ ini untuk menguatkan nilai agama melalui kompetisi yang berkaitan dengan Alquran.
Ia berharap MTQ bisa semakin menguatkan nilai keimanan para remaja. Sebab tanpa akhlak, ilmu tidak ada gunanya.
Kami dari DPRD Kota PSiantar terus berkomitmen bagaimana nanti anggaran yang berkaitan dengan kegiatan keumatan terus kita tingkatkan. Sehingga yang menjadi kebutuhan masyarakat dalam rangka menguatkan nilai keimanan bisa terus berkembang,” tutur Boy.
Ia j